CLICK HERE FOR FREE BLOGGER TEMPLATES, LINK BUTTONS AND MORE! »

Selasa, 12 Januari 2016

Materi 11



Efek Doppler pada GEM

Seperti gelombang-gelombang anggota spectrum elektromagnetik lainnya, diruang hampa (vakum) cahaya merambat dengan laju c yang dirumuskan dengan

dengan μ0 adalah permeabilitas vakum = 4π × 10-7 Wb/A.m dan ε0 adalah permitivitas vakum = 8,85418 × 10-12 C2/N.m2, diperoleh nilai laju cahaya adalah c = 2,99792 × 108 m/s ≈ 3 × 108 m/s.
Sebagai gelombang, cahaya juga mengalami efek Doppler, yaitu pergeseran frekuensi akibat gerak relatif antara sumber cahaya dan pengamat. Frekuensi cahaya yang diterima pengamat akibat efek Doppler (fp) dapat didekati dengan rumus:

Dengan c adalah laju cahaya, fs adalah frekuensi cahaya sedangkan vs adalah laju relatif sumber cahaya terhadap pengamat. Nilai vs positif jika gerak relatif itu bersifat makin menjauh dan bernilai negatif jika gerak relatif itu bersifat mendekat.
Persamaan di atas berlaku juga untuk gelombang elektromagnetik lain, seprti gelombang radio dan gelombang mikro.
Efek Doppler ini menjadi pertimbangan penting di bidang astronomi untuk menganalisis data observasi para astronom. Dengan mengamati warna cahaya bintang-bintang jauh dapat disimpulkan apakah bintang itu bergerak mendekat ataukah menjauhi kita.

Gambar 5. Fenomena efek Doopler menjadi pertimbangan para astronom dalam menganalisis data observasi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar